Sosial Media
0
HEADLINE NEWS
    Home Nurhayati Subakat ParagonCorp Sosok Wardah

    Nurhayati Subakat: Kisah Sukses Membangun Wardah Kosmetik

    "Nurhayati Subakat dikenal sebagai pendiri Wardah Kosmetik, yang kini menjadi salah satu merek kosmetik terbesar di Indonesia."

    9 min read

    Nurhayati Subakat

    AMANAH INDONESIA --Nurhayati Subakat dikenal sebagai pendiri Wardah Kosmetik, yang kini menjadi salah satu merek kosmetik terbesar di Indonesia, terutama di kalangan Muslimah.

    Sebagai pengusaha wanita sukses, Nurhayati Subakat menjabat sebagai CEO PT Paragon Technology and Innovation, yang menaungi merek ternama seperti Wardah, Make Over, serta perawatan rambut Putri dan IX.

    Lahir di Padang Panjang, Sumatera Barat, pada 27 Juli 1950, Nurhayati adalah anak kedua dari delapan bersaudara. Sejak kecil, ia dikenal sebagai pribadi yang cerdas dan penuh semangat.

    Ia berhasil diterima di Institut Teknologi Bandung (ITB) di jurusan Farmasi, di mana ia juga bertemu dengan suaminya, Sabakat Hadi.

    Setelah lulus, ia kembali ke kampung halamannya di Padang dan bekerja sebagai apoteker di rumah sakit setempat, sebelum akhirnya pindah ke Jakarta dan bekerja di perusahaan kosmetik terkenal sebagai staf quality control.

    Memulai Usaha Sendiri dan Meluncurkan Wardah

    Meski kariernya di perusahaan kosmetik berjalan lancar, Nurhayati Subakat memutuskan untuk keluar dan memulai usaha sendiri.

    Mengandalkan pengalaman yang dimilikinya, ia memulai usaha sampo Puteri di rumahnya dengan bantuan satu orang karyawan. Nurhayati memasarkan produknya ke salon-salon di Jakarta, dan produknya mulai diterima dengan baik oleh pasar.

    Namun, perjalanan tidak selalu mulus. Lima tahun setelah memulai usaha, pabrik yang ia bangun terbakar habis dalam kebakaran besar.

    Utang bank yang belum terbayar dan kehilangan pabrik membuatnya sempat berpikir untuk menutup usaha. Meskipun demikian, ia tidak menyerah.

    Dengan tabungan suaminya, ia memulai lagi dari nol, membangun pabrik baru, dan membayar gaji karyawan yang terdampak.

    Peluncuran Produk Wardah dan Keberhasilan di Pasar Kosmetik

    Pada tahun 1995, setelah pabriknya beroperasi kembali, Nurhayati Subakat meluncurkan produk kosmetik Wardah. Produk ini ditujukan khusus untuk kaum Muslimah, yang menginginkan kosmetik dengan prinsip halal dan aman. Wardah segera diterima oleh pasar, terutama oleh Muslimah yang mencari produk kosmetik yang sesuai dengan syariat Islam.

    Dengan strategi yang tepat dan pemahaman mendalam tentang kebutuhan pasar, Wardah berkembang pesat. Penjualan produk Wardah melonjak antara 1999 hingga 2003, menjadikannya kosmetik pilihan utama di kalangan wanita Indonesia. Wardah juga berhasil menembus pasar internasional, terutama di Malaysia, dan meraih kesuksesan yang signifikan di sana.

    Transformasi ke Paragon Technology and Innovation

    Pada 2011, PT Pusaka Tradisi Ibu, yang awalnya didirikan oleh Nurhayati Subakat untuk mengelola Wardah dan produk lainnya, berganti nama menjadi PT Paragon Technology and Innovation. Perusahaan ini kini menaungi berbagai merek kosmetik ternama dan memiliki ratusan produk dengan pertumbuhan yang sangat pesat. Seiring perkembangan perusahaan, Nurhayati Subakat kini memiliki ribuan karyawan dan puluhan cabang di seluruh Indonesia.

    Produk Wardah kini tidak hanya mencakup kosmetik, tetapi juga perawatan kulit dan perlengkapan makeup. Nurhayati Subakat dikenal sebagai salah satu CEO terbaik di Indonesia, berkat kepemimpinan yang visioner dan inspiratif.

    Kesuksesan dan Penghargaan 

    Keberhasilan Nurhayati Subakat dalam membangun Wardah menjadi salah satu kosmetik terlaris di Indonesia dan Asia Tenggara merupakan bukti komitmennya terhadap kualitas dan inovasi. Penghargaan yang diterimanya dalam industri kecantikan halal semakin mengukuhkan posisinya sebagai pengusaha wanita yang berpengaruh.

    Kini, Wardah terus berkembang, memberikan dampak positif pada masyarakat, dan menjadi sumber inspirasi bagi banyak pengusaha muda di Indonesia. Perjalanan suksesnya telah membuktikan bahwa dengan ketekunan, keberanian, dan semangat pantang menyerah, seseorang bisa meraih kesuksesan besar meskipun menghadapi berbagai tantangan hidup.

    Penghargaan ASEAN Women of Impact Award 2025

    Nurhayati Subakat, pendiri ParagonCorp, kembali menorehkan prestasi gemilang di tingkat internasional. Dalam ajang The 5th ASEAN PR Excellence Awards yang diadakan pada 7 Juli 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia, Nurhayati Subakat dianugerahi penghargaan ASEAN Women of Impact Award 2025 oleh ASEAN Public Relations Network (APRN). Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya yang luar biasa dalam membangun praktik komunikasi merek yang berakar pada nilai-nilai keberagaman, inklusi, dan budaya lokal.

    Melalui merek Wardah dan ekosistem ParagonCorp, Nurhayati Subakat tidak hanya berhasil mengembangkan bisnis kosmetik halal terkemuka di Asia Tenggara, tetapi juga memperkuat citra perempuan Muslim yang modern, percaya diri, dan berdaya.

    Menurut Dr. (H.C.) Prita Kemal Gani, Presiden APRN dan Ketua Penyelenggara ASEAN PR Excellence Awards 2025, Nurhayati Subakat telah menunjukkan bahwa kekuatan komunikasi yang berlandaskan pada nilai-nilai luhur dapat menggerakkan pasar dan menyentuh hati publik. Kepemimpinannya bukan hanya menginspirasi dunia bisnis, tetapi juga mencerminkan peran strategis perempuan Indonesia di mata ASEAN.

    Penghargaan ini diterima secara langsung oleh Zaireen Ibrahim, Country Director ParagonCorp Malaysia, yang hadir mewakili Nurhayati Subakat. Dalam sambutannya, Zaireen menyampaikan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas visi dan dedikasi Nurhayati Subakat dalam membangun perusahaan yang tidak hanya unggul dalam hal bisnis, tetapi juga membawa dampak positif melalui pendekatan yang inklusif dan berorientasi pada kebermanfaatan.

    Zaireen Ibrahim menambahkan, "Kami bersyukur dan bangga bisa menjadi bagian dari perjalanan ini. Penghargaan ini membuktikan bahwa visi yang kuat, dengan pendekatan berbasis nilai, mampu menggerakkan perubahan yang lebih besar di dunia usaha dan masyarakat."

    Pionir Industri Kecantikan Halal

    Sebagai sosok pionir dalam industri kecantikan halal di Indonesia dan Asia Tenggara, Nurhayati Subakat memegang teguh keyakinan bahwa kecantikan adalah hak semua orang. Dari keyakinan ini lahirlah komitmen ParagonCorp untuk membangun merek-merek yang tidak hanya menjawab kebutuhan pasar, tetapi juga menyuarakan nilai inklusi, keberagaman, dan pemberdayaan.

    Filosofi kepemimpinan Nurhayati Subakat yang berakar pada nilai Ketuhanan, Kepedulian, Kerendahan Hati, Ketangguhan, dan Inovasi menjadikan ParagonCorp bukan hanya bertumbuh sebagai perusahaan, tetapi juga hadir untuk memberi kontribusi yang bermakna bagi masyarakat dan dunia. Semua ini selaras dengan semangat #ParaGoNation, yang mengajak seluruh insan Paragon dan masyarakat luas untuk terus memberi dampak positif bagi negeri dan dunia.

    Penghargaan di Usia Ke-40 ParagonCorp

    Pencapaian ini datang di usia ParagonCorp yang ke-40, yang semakin mengukuhkan posisi Nurhayati Subakat sebagai salah satu perempuan paling berpengaruh di Asia Tenggara. Semangat kepemimpinan yang inklusif dan berlandaskan kebermanfaatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perempuan di Indonesia, Malaysia, dan negara-negara ASEAN lainnya untuk berani bermimpi, mengambil peran dalam membangun masyarakat, dan terus tumbuh sebagai pribadi yang membawa nilai dalam setiap langkahnya.

    Dengan penghargaan ini, Nurhayati Subakat terus menjadi contoh nyata bagaimana seorang perempuan dapat membawa perubahan besar, tidak hanya di dunia bisnis, tetapi juga dalam meningkatkan pemberdayaan dan kesadaran sosial di kalangan komunitasnya. (*)


    Additional JS