Sosial Media
0
HEADLINE NEWS
    Home Gunung Bawakaraeng Hipotermia Pendaki Sulsel

    Puluhan Pendaki Gunung Bawakaraeng Alami Hipotermia

    "Ribuan pendaki merayakan momentum 17 Agustus di Gunung Bawakaraeng, namun puluhan di antaranya mengalami hipotermia. "

    1 min read



    Puluhan Pendaki Gunung Bawakaraeng Alami Hipotermia (Dok. Basarnas Makassar)

    AMANAH INDONESIA, SULSEL -- Puluhan pendaki yang hendak merayakan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia di puncak Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dikabarkan mengalami mengalami hipotermia.

    Tak hanya itu, selain ada juga pendaki yang tersesat di hutan belantara pada Minggu (17/8/2025). Tak ayal, pendaki tersebut harus dievakuasi oleh tim search and rescue (SAR) gabungan.

    Tim SAR gabungan yang menggelar siaga merah putih di kaki Gunung Bawakaraeng telah mengevakuasi 25 pendaki

    Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar, Andi Sultan, menjelaskan, hingga pagi pihaknya mencatat ada 25 pendaki yang mengalami masalah saat melakukan pendakian. Sementara jumlah pendaki yang ter data telah mencapai 4.068 orang.

    Setiap tahun, ribuan pendaki merayakan momentum 17 Agustus di Gunung Bawakaraeng yang berada di ketinggian 2.830 meter di atas permukaan laut.

    Gunung ini dikenal memiliki suhu ekstrim antara 10–25 derajat Celsius dengan panorama alam yang menakjubkan, menjadikannya salah satu destinasi favorit untuk perayaan kemerdekaan.

    Namun, suhu dingin yang menusuk, ditambah padatnya jalur pendakian, sering kali memicu masalah kesehatan seperti hipotermia, terutama bagi pendaki yang kurang persiapan.

    Basarnas bersama tim SAR gabungan telah menyiapkan posko siaga merah putih di kaki Gunung Bawakaraeng untuk memberikan layanan darurat, mulai dari pertolongan medis, evakuasi, hingga pencarian pendaki yang hilang.

    Upaya ini dilakukan untuk memastikan keamanan ribuan pendaki yang ingin merayakan kemerdekaan di salah satu gunung ikonik Sulawesi Selatan tersebut. (*)

    Additional JS