Prabowo Tunda RUPS BUMN Nonpublik, Rosan: Demi Efisiensi dan Meritokrasi

AMANAH INDONESIA, JAKARTA- Rosan Perkasa Roeslani mengungkapkan bahwa Danantara, sebagai pemegang saham BUMN nonpublik, telah menerima arahan penundaan RUPS dan aksi korporasi hingga evaluasi menyeluruh selesai dilakukan.

"Danantara sebagai pemegang saham, sekaligus kan untuk melihat operasional ini secara baik dan benar dan untuk lebih menciptakan dan lebih mengefisiensikan juga. Jadi kembali lagi value creations dan Danantara kan juga mempunyai target-target yang dicanangkan," ujar CEO Danantara di Istana Presiden, Kamis.

Arahan ini tertuang dalam surat resmi bernomor S-027/DI-BP/V/2025. Penundaan hanya berlaku untuk BUMN dan anak usaha nonpublik.

Presiden Prabowo meminta evaluasi menyeluruh agar BUMN dikelola dengan sistem meritokrasi, bukan atas dasar politik atau kepentingan pribadi.

"Ya, karena memang kita kembali lagi, yang dipilih ini yang Bapak (Presiden) bilang, itu yang best traine, best talent, yang ada yang berdasarkan meritokrasi, jadi yang berdasarkan yang terbaik," ucap Rosan. (*)